Jumat, 29 Juni 2012

Panduan Memilih SpringBed Premium

Kasur spring bed adalah type yang paling popular di kalangan konsumen dan merupakan kasur yang cocok untuk sebagian besar orang. Kasur Spring Bed menggunakan kombinasi per dan busa.  Di pasaran indonesia, jenis spring bed itu ada dua yaitu yang Standar dan Premium. Yang disebut Springbed standar pada umumnya harganya  Lima Juta Rupiah kebawah. Dan kualitasnya sesuai harga nggak usah diperdebatkan lagi  pastinya akan berbunyi bunyi kriet kreot dan gampang melengkung.
Nah kalau Springbed premium, biasanya harganya diatas 6 juta hingga puluhan juta rupiah karena kualitasnya memang ok.  Ada banyak sekali merek spring bed di jual di pasaran bahkan sampai ratusan merek dari yang merek lokal sampai merek internasional.
Kali ini kita akan berbicara untuk memilih springbed yang premium saja, dan apa saja yang perlu kita ketahui untuk memilih springbed kategori premium agar anda tidak menyesal.   Selain ukuran perlu diperhatikan adanya matras dan paket komplit, kemudian spesifikasi kadar lateksnya 40 persen,  memory foam,  level medium-soft ada tidak.

tips memilih spring bed yang baik yang dikutip dari furniland.com di bawah ini bisa dijadikan pertimbangan sebelum membeli spring bed.
1. Tentukan kasur yang benar-benar springbed!
Di pasaran terdapat kasur latex dan kasur springbed. Dari segi topangan, kasur latex akan menopang tubuh sampai pada titik tertentu dan kemudian berhenti. Sementara pegas yang terdapat pada springbed akan menopang tubuh sampai pada titik tertentu dan kemudian memberi daya lontar kembali yang mengikuti kontur tubuh sehingga tidur terasa lebih nyaman.

2. Pilihlah springbed yang didukung oleh jumlah spiral pegas yang banyak.
Ketebalan springbed tidak menjamin kualitasnya. Yang perlu diperhatikan adalah kualitas bahan-bahan yang ada di dalamnya. Pegas yang tinggi akan bagus jika didukung oleh jumlah spiral pegas yang banyak, sehingga daya lontarnya pun akan semakin baik.

3. Jangan terkecoh dengan harga murah.
Untuk ukuran yang sama harga sebuah springbed bisa berbeda-beda, padahal sepintas bentuknya sama. Yang harus Anda lakukan adalah, tanyakan jumlah pegasnya. Makin banyak jumlah pegasnya makin bagus kualitas springbed, sehingga harganya akan relatif mahal. Springbed yang umum dipasarkan terdiri dari 140 pegas per meter persegi.

4. Pilihlah springbed yang dilengkapi dengan lapiran anti tungau/ serangga.
Berdasarkan hasil penelitian dari salah satu perusahaan di Switzerland, lapisan anti tungau bekerja dengan cara mengubah rasa sel-sel kulit mati yang mengelupas saat kita tertidur sehingga tungau tidak menyukainya. Pada akhirnya tungau akan mati kelaparan. Oleh karena itu tanyakan kepada penjual bahwa springbed yang akan Anda beli dilengkapi lapisan anti tungau demi kenyamana tidur Anda.

5. Tanyakan daya tahan springbed.
Pegas yang menjadi daya tahan utama springbed mempunyai daya tahan normal antara 10 – 15 tahun.

6. Cobalah springbed sebelum di beli.
Jangan ragu untuk mencoba tidur dia atas kasur sebelum memutuskan untuk membelinya, bukan sekedar duduk diatasnya apalagi cuma menekan-nekan dengan tangan. Rasakan bagaimana kenyamanan topangan kasur terhadap tubuh di pinggang, bahu dan tulang belakang, saat merebahkan tubuh dalam posisi terlentang maupun dalam posisi miring.

7. Tanyakan layanan purna jualnya.
Beberapa merek springbed memberikan layanan purna jual berupa perbaikan dan penggantian kain pelapis. Pada saat penggantian kain, seluruh pegas, lapisan penunjang sampai lapisan busanya juga ikut dianalisa secara keseluruhan.

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | coupon codes