Taman rumah yang berkonsep minimalis saat ini dianggap kurang bisa memberi nuansa
kehidupan pada lingkungan sekitar terutama pada era global warming seperti sekarang ini. So...mengapa tidak mencoba konsep taman
tropis? Ide menciptakan taman tropis sebenarnya sudah populer sejak
lama. Tanaman yang digunakan untuk menciptakan taman jenis ini memiliki
banyak warna dan sangat menarik dipandang mata. “Warna yang mencolok
serta bentuknya yang unik dan khas adalah yang paling menonjol dari
jenis tanaman tropis. Bahkan anda bisa menanam tanaman buah-buahan juga seperti klengkeng.
Taman tropis sebenarnya terinspirasi dari adanya hutan tropis yang
ada,dimana ada bunga bunga liar, rumput liar, tanaman air serta adanya
kolam yang berbentuk natural yang menimbulkan kesan keindahan. Tanaman tropis biasanya tumbuh di daerah yang cukup panas dan agak
lembab. Tanaman- tanaman itu umumnya digunakan untuk mendandani serta
mendekorasi taman, bahkan bagian dalam rumah.
Penataan taman jenis tropis ini memerlukan kecermatan,agar kesan yang
ditimbulkan tidak semrawut, teduh dan rimbun.Tanaman yang dipakai
sebaiknya jenis tanaman yang tidak mudah gugur daunnya dan jenis yang
mudah perawatannya tentu saja jenis tanaman tropis. Tajuk bertingkat menjadi ciri tanaman tropis. Puring mengisi
strata tajuk tengah berketinggian sedang yang butuh cahaya matahari
langsung. Lantaran itu tanaman tunggi yang dipilih sebaiknya jangan yang
berdaun rimbun dan serasi berpadu dengan puring. Semisal palem merah,
pandan bali, plumeria, nolina, dan song of india. Tanaman yang tinggi diletakkan pada posisi paling belakang, tanaman
ukuran medium diletakkan di tengah- tengah, dan yang kecil di paling
depan. Apabila Anda mampu menata taman tropis dengan sangat cantik, itu
tidak hanya akan menarik perhatian orang, juga makhluk hidup lainnya
seperti burung, kupu-kupu, capung, dan lebah.
0 komentar:
Posting Komentar