Saat ini penerangan lampu di rumah tangga masih di dominasi olleh penggunaan lampu hemat energi yang berbasis compact flourescents (CFL). Berkembangnya teknologi tata cahaya telah memunculkan lampu LED yang sangat hemat energi dan konsumsi listriknya. Sebagai perbandingan, lampu LED, dapat menghemat energi sampai 80% dibandingkan dengan lampu pijar. Keunggulan lain
lampu LED adalah lebih awet dengan masa nyala 15.000 jam dibandingkan dengan
8.000 jam yang ditawarkan hemat energi berbasis compact fluorescent lamps
(CFL). Namun karena harganya masih relatif mahal, pangsa pasar lampu generasi ketiga ini masih 1% dari 260 juta rata-rata total konsumsi lampu di Indonesia. Di tengah krisis energy saat ini penggunaan lampu LED diprediksi akan
menggantikan lampu pijar dan lampu hemat energi pada 5-10 tahun
mendatang.
Lampu LED mampu mengubah energi listrik menjadi cahaya dengan efisien sehingga tidak panas. Lampu lainnya seperti lampu pijar dan lampu hemat energi sekalipun, listrik yang digunakan banyak yang dibuang menjadi kalor/panas, sehingga jika anda pegang terasa panas sekali.
Jika anda mau menggunakan lampu LED pada rumah baru anda, pembelian di awal terasa lebih mahal sehingga biaya membengkak. Namun jika dihitung sebagai investasi jangka panjang akan lebih murah. Hal ini karena lebih tahan lama, konsumsi energinya rendah, lebih hemat, ramah lingkungan, tidak mengandung merkuri, tidak panas serta cahaya yang diihasilkan lebih nyaman terutama bagi mata dan kesehatan.
0 komentar:
Posting Komentar